Kategori

Bisnis

Serupa Tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Krusial ISO 14064 dan GHG Protocol!

Diposting pada Jumat, 18 April 2025
Media Sosial
Social Media Icon 1Social Media Icon 2Social Media Icon 3
image-1745209923662-184019857.jpg

Table of Contents

ISO 14064 vs GHG Protocol Mana yang Tepat untuk Perusahaan Anda?

Apa itu ISO 14064?

Apa itu GHG Protocol?

Peran MBO dalam Mendampingi Implementasi



ISO 14064 vs GHG Protocol Mana yang Tepat untuk Perusahaan Anda?

Di tengah meningkatnya kesadaran global akan perubahan iklim, perusahaan dituntut untuk lebih bertanggung jawab terhadap jejak karbon yang mereka hasilkan. Dua standar paling populer dalam pengukuran emisi gas rumah kaca (GRK) adalah ISO 14064 dan GHG Protocol. Namun, banyak pelaku industri masih bingung: apa sebenarnya perbedaan antara keduanya? Dan mana yang paling cocok untuk organisasi Anda?


Apa itu ISO 14064?

ISO 14064 adalah standar internasional dari International Organization for Standardization (ISO) yang menyediakan panduan lengkap untuk menghitung, melaporkan, dan memverifikasi emisi GRK. Standar ini terbagi dalam tiga bagian, yaitu bagian satu kuantifikasi dan pelaporan emisi GRK di tingkat organisasi, bagian dua kuantifikasi, pemantauan, dan pelaporan emisi GRK di tingkat proyek, dan bagian 3 validasi dan verifikasi laporan GRK oleh pihak ketiga. Artinya, ISO 14064 tidak hanya fokus pada pelaporan, tetapi juga mencakup proses perhitungan jejak karbon dari hulu ke hilir secara sistematis. Bagi organisasi yang ingin membangun sistem pelaporan karbon yang kredibel dan siap untuk diverifikasi, ISO 14064 adalah pondasi yang kokoh.


Apa itu GHG Protocol?

GHG Protocol (Greenhouse Gas Protocol) dikembangkan oleh WRI dan WBCSD, dan digunakan secara luas oleh perusahaan global. Standar ini membagi emisi ke dalam tiga cakupan utama (Scope 1, 2, dan 3), dan memberikan kerangka kerja fleksibel untuk pelaporan emisi GRK. Terutama untuk keperluan sukarela, transparansi internal, dan tanggung jawab sosial perusahaan. GHG Protocol sering menjadi pilihan awal karena pendekatannya yang praktis dan mudah diakses, namun tidak dirancang untuk keperluan sertifikasi atau verifikasi formal. Lalu, mana yang lebih tepat?

  • Jika perusahaan Anda masih dalam tahap awal pengukuran emisi dan ingin memahami profil karbon secara umum, GHG Protocol adalah langkah awal yang tepat.
  • Namun jika Anda ingin membangun sistem pelaporan karbon yang menyeluruh mulai dari perhitungan, monitoring, hingga verifikasi oleh pihak ketiga, maka ISO 14064 adalah pilihan yang lebih strategis dan mendalam.

Banyak organisasi memulai dengan GHG Protocol lalu beralih ke ISO 14064 ketika mereka menargetkan kepatuhan regulasi, efisiensi energi, atau partisipasi dalam mekanisme perdagangan karbon.


Peran MBO dalam Mendampingi Implementasi

Mitra Berdaya Optima (MBO) hadir untuk membantu perusahaan memahami dan mengimplementasikan standar-standar ini secara praktis. Kami menawarkan pelatihan, pendampingan teknis, hingga audit internal untuk memastikan sistem pelaporan GRK Anda tidak hanya akurat, tetapi juga sesuai dengan standar global. Mulai langkah hijau Anda hari ini bersama MBO. Bangun sistem pelaporan emisi yang terukur, terpercaya, dan berdampak. Ingin tahu standar mana yang paling tepat untuk bisnis Anda? Konsultasi gratis bersama tim ahli MBO dengan klik WhatsApp!

Banner Image Mitra Berdaya Optima
SebelumnyaSelanjutnya
Logo MItra Berdaya Optima
PT Mitra Berdaya Optima

Yogyakarta Office

Jalan Dladan No. 98 Tamanan, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55191

Jakarta Office

Jalan Mampang Prapatan Raya No.73A Lantai 3 Jakarta Selatan 12790

Ikuti Kami

Social Media Icon 1Social Media Icon 2Social Media Icon 3Social Media Icon 4Social Media Icon 5
© Hak Cipta 2025 PT Mitra Berdaya Optima - Semua Hak Dilindungi